Liputan6.com, Jakarta Loris Karius mengaku bahwa bek Real Madrid, Sergio Ramos, tidak pernah meminta maaf terkait dengan insiden di final Liga Champions musim lalu. Pada laga final itu, Real Madrid berhadapan dengan Liverpool.
Seperti diketahui, mantan kiper Liverpool itu, sempat bertabrakan dengan kapten Real Madrid saat berlangsung laga final pada Mei lalu. Pertandingan itu sendiri dimenangkan Madrid dengan skor 3-1.
Beberapa minggu usai insiden tersebut, Karius didiagnosis menderita gegar otak.
"Hanya dia yang tahu jika saya cedera dengan sengaja, tetapi dia tidak pernah meminta maaf kepada saya," kata Karius kepada Bild, sebagaimana dikutip Cadena Cope.
“Ini telah membuktikan bahwa saya menderita gangguan penglihatan. Dalam kondisi normal saya tidak membuat kesalahan itu jadi saya tidak bisa menjelaskannya,” kata Karius.
No comments:
Post a Comment