Liputan6.com, Jakarta - PSSI mendapat tugas untuk segera mengambil keputusan terkait tewasnya suporter Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018). Kemenpora pun ikut mendorong agar PSSI segera menyelesaikannya.
Korban bernama Haringga Sirilia yang notabene anggota The Jakmania ditemukan tewas jelang duel Persib Bandung melawan Persija. Pria berusia 23 tahun itu jadi korban pengeroyokan yang dilakukan sejumlah Bobotoh, pendukung Persib.
Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) langsung mendesak PSSI untuk mengambil sikap terkait tewasnya suporter Persija itu. Bahkan, BOPI juga menetapkan batas waktu untuk PSSI, yakni dalam waktu sepekan ke depan.
Kemenpora pun mendukung langkah yang dilakukan BOPI terkait desakan untuk PSSI. Namun, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto menegaskan bahwa pihaknya sama sekali tak melakukan intervensi. Ia menegaskan hanya bersikap selayaknya yang harus dilakukan pemerintah.
"Apakah Kemenpora akan bersikap tegas? Why not! Ini sudah jadi concern nasional. Apakah ini campur tangan pemerintah?Ini bukan bentuk campur tangan, ini bentuk concern, bentuk perhatian pemerintah. Karena kalau pemerintah sampai tidak berbuat, itu akan dilematis bagi kami. Kami berbuat sejauh tidak sampah ke ranah statuta FIFA," ujar Gatot di Gedung Kemenpora, Senin (24/9/2018).
No comments:
Post a Comment